Bekerja sama perangi kejahatan siber.
Cyberthreat.id – Kepolisian Italia berkerja sama dengan negara-negara ASEAN bersatu dalam melawan kejahatan dunia maya.
Delegasi Kepolisian Brunei, Kamboja, Filipina, Indonesia, Laos, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Vietnam melakukan kunjungan ke Italia baru-baru ini.
Dalam unggahan di situsweb Polizia di Stato, Sabtu (26 November 2022), para delegasi disambut oleh Direktur Layanan Hubungan Internasional Kantor Koordinasi dan Perencanaan Pasukan Polisi Eufemia Esposito.
Selain itu hadir Valentina Muiesan dari penasihat Direktorat Pusat untuk Negara-negara Asia dan Oseania dari Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional.
Para delegasi berpartisipasi dalam kursus pelatihan yang didedikasikan untuk memerangi kejahatan dunia maya.
Kegiatan tersebut dilakukan dengan melibatkan tenaga ahli dari Dinas Kepolisian Pos dan Komunikasi Direktorat Pusat Spesialisasi, Badan Keamanan Siber Nasional, Kementerian Kehakiman, Carabinieri, dan Guardia di Finanza.
Mereka juga berkesempatan mengunjungi fasilitas unggulan Postal Police (divisi pengawasan sistem telekomunikasi Kepolisian Italia), seperti National Anti-Cybercrime Center for the Protection of Critical Infrastructures (Cnaipic), National Center for the fight against online child pornography (Cncpo) dan Commissariat P.S. online.[]
Demokratisasi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence; AI), pada dasarnya, adalah memperluas aksesibilitas teknologi AI ke basis pengguna yang lebih luas.
Di tengah latar belakang ini, ada aspek penting yang secara halus terjalin dalam narasinya, yaitu penanganan identitas non-manusia.
"Karena kita hidup di era digital, jangan hanya menjadi konsumen, tetapi bisa dimanfaatkan untuk sesuatu yang lebih produktif," tambah Nezar.