Data pengguna PLN diduga bocor di Breach Forum. Akun dengan username “loliyta” mengklaim memiliki lebih dari 17 juta data pelanggan PLN.
Cyberthreat.id – Data pengguna Perusahaan Listrik Negara (PLN) diduga bocor di Breach Forum. Akun dengan username “loliyta” mengklaim memiliki lebih dari 17 juta data informasi pelanggan PLN.
Dalam deskripsinya, penjual menyebutkan data yang dijual termasuk informasi ID pelanggan, nama konsumen, alamat konsumen, hingga informasi besarnya penggunaan listrik dalam kWh dan tipe energi.
Meski begitu, hasil pantauan Cyberthreat tidak menemukan berapa harga data tersebut dijual. Ia hanya memberikan 10 sampel data.
"Hi, Im selling data PLN 17 MILLION++ with field ID, Idpel, Name, Consumer Name, Energy Type, Kwh, Address, Meter No, Unit Upi, Meter Type, Nama Unit Upi, Unit Ap, Nama Unit Ap, Unit Up, Nama Unit Up, Last Update, Created At," tulis akun tersebut.
Hingga berita ini ditayangkan, PLN belum memberikan tanggapan.
Demokratisasi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence; AI), pada dasarnya, adalah memperluas aksesibilitas teknologi AI ke basis pengguna yang lebih luas.
Di tengah latar belakang ini, ada aspek penting yang secara halus terjalin dalam narasinya, yaitu penanganan identitas non-manusia.
"Karena kita hidup di era digital, jangan hanya menjadi konsumen, tetapi bisa dimanfaatkan untuk sesuatu yang lebih produktif," tambah Nezar.