Gaby Portnoy akan menggantikan Yigal Unna, yang mengundurkan diri bulan lalu sebagai kepala keamanan siber.
Cyberthreat.id - Pemerintah Israel telah menunjuk pensiunan jenderal intelijen militer Gaby Portnoy untuk mengepalai Direktorat Siber Nasional negara itu, kata Kantor Perdana Menteri Israel seperti dilansir Reuters, Minggu, 20 Februari 2022.
Portnoy akan menggantikan Yigal Unna, yang mengundurkan diri bulan lalu sebagai kepala keamanan siber.
Direktorat Cyber adalah badan utama yang bertugas membela dunia maya Israel dan memajukan pembangunan kekuatan dunia mayanya. Ia bekerja untuk memperkuat perlindungan organisasi dan warga negara dalam menghadapi serangan dunia maya dan dalam mempersiapkan keadaan darurat.
Situs web dan perusahaan pemerintah Israel menghadapi ribuan serangan setiap hari tetapi sebagian besar digagalkan.
Portnoy, 52 tahun, adalah chief operating officer dari perusahaan teknologi tinggi EnVizon Medical.
Sebelum itu, ia menghabiskan 31 tahun di angkatan bersenjata, bertugas di posisi senior termasuk kepala operasi untuk Korps Intelijen, pensiun dengan pangkat brigadir jenderal.
Sektor siber Israel adalah salah satu negara dengan pertumbuhan tercepat, mengumpulkan US$8,8 miliar pada tahun 2021, tiga kali lipat dari jumlah tahun 2020. Sebanyak 40 perusahaan siber Israel lainnya dibeli oleh perusahaan asing dengan total US$3,5 miliar, sementara ekspor siber Israel mencapai US$11 miliar pada tahun 2021.
Direktorat tersebut mengatakan 40% dari investasi global swasta dalam putaran pendanaan keamanan siber berada di Israel.[]
Demokratisasi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence; AI), pada dasarnya, adalah memperluas aksesibilitas teknologi AI ke basis pengguna yang lebih luas.
Di tengah latar belakang ini, ada aspek penting yang secara halus terjalin dalam narasinya, yaitu penanganan identitas non-manusia.
"Karena kita hidup di era digital, jangan hanya menjadi konsumen, tetapi bisa dimanfaatkan untuk sesuatu yang lebih produktif," tambah Nezar.