Pengenalan pratinjau antivirus tersebut dilakukan pekan depan pada konferensi tahunan bidang keamanan teknologi, RSA Conference.
Cyberthreat.id – Microsoft berencana merilis antivirus Defender untuk Android dan iOS akhir tahun ini. Selama ini, Defender dipakai untuk menjaga keamanan komputer atau laptop berbasis Windows.
Microsoft mengutarakan, pengenalan pratinjau antivirus tersebut dilakukan pekan depan pada konferensi tahunan bidang keamanan teknologi, RSA Conference.
Defender seluler kemungkinan akan sangat berbeda dengan versi desktop, terutama karena karena platform iOS Apple tidak mengizinkan aplikasi untuk memindai malware di iPhone atau iPad, tulis The Verge, Kamis (20 Februari 2020),
Sementara, di sistem operasi Android, sebetulnya telah banyak antivirus seluler serupa yang ditawarkan Microsoft. Salah satu tujuan Defender beroperasi di iOS dan Android adalah pencegahan phishing di perusahaan.
"Kami bertujuan untuk melindungi lingkungan tempat kerja modern...Kami melindungi titik akhir pada Mac dan kami memperluas perlindungan titik akhir ini ke Linux, iOS, dan Android," Moti Gindi, Wakil Presiden Perusahaan Microsoft Threat Protection mengatakan kepada ZDNet.
Sebelumnya, antivirus Defender juga dikembangkan oleh Microsoft agar dapat beroperasi pada macOS, dengan sebutan Microsoft Defender Advanced Threat Protection (ATP).
Bersamaan dengan pengumuman Defender seluler, Microsoft juga mengumumkan Microsoft Defender ATP untuk Linux.
Microsoft juga telah mengumumkan ketersediaan umum dari Microsoft Threat Protection (MTP), satu bundel layanan yang mencakup Microsoft Defender ATP, Office ATP, Azure ATP, dan suite keamanan aplikasi cloud-nya.[]
Redaktur: Andi Nugroho
Demokratisasi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence; AI), pada dasarnya, adalah memperluas aksesibilitas teknologi AI ke basis pengguna yang lebih luas.
Di tengah latar belakang ini, ada aspek penting yang secara halus terjalin dalam narasinya, yaitu penanganan identitas non-manusia.
"Karena kita hidup di era digital, jangan hanya menjadi konsumen, tetapi bisa dimanfaatkan untuk sesuatu yang lebih produktif," tambah Nezar.