Hingga kini tinggal enam wilayah di Papua masih belum dibuka blokir internet dikarenakan situasi belum kondusif
Jakarta, Cyberthreat.id - Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) kembali membuka blokir jaringan internet di Papua pada Senin (9 September 2019) pukul 18.00 WIB.
"Pembukaan secara bertahap dilakukan sejak Rabu (4/9) dan terus berlanjut hingga Senin (9/9)," demikian keterangan pers Kemkominfo yang disampaikan Plt Kepala Humas Kominfo, Ferdinandus Setu, Senin (9 September 2019).
Sebaran hoaks, kabar bohong, ujaran kebencian, hasutan dan provokasi terkait isu Papua terus menunjukkan tren menurun sejak 31 Agustus 2019. Puncak sebaran hoaks dan hasutan terkait isu Papua terjadi pada 30 Agustus 2019 dengan jumlah url mencapai 72 ribu lebih.
Distribusi hoaks juga terus menurun, 42 ribu url di tanggal 31 Agustus 2019, 19 ribu url di tanggal 1 September 2019, lalu menurun menjadi 6.060 url hoaks dan hasutan di tanggal 6 September 2019.
Pemerintah kembali mengingatkan sekaligus mengimbau masyarakat atau pihak terkait, untuk tidak ikut-ikutan menyebar informasi hoaks, kabar bohong, ujaran kebencian berbasis SARA.
"Hasutan dan provokasi melalui media apapun, termasuk media sosial, agar proses pemulihan kembali seluruh wilayah Papua dan Papua Barat cepat berlangsung."
Hingga kini, dari 29 kabupaten/kota di wilayah Papua Barat, sebanyak 25 kabupaten yang sudah dibuka kembali blokir atas layanan data internet.
Ke-25 kab/kota tersebut adalah Kabupaten Keerom, Puncak Jaya, Puncak, Asmat, Boven Digoel, Mamberamo Raya, Mamberamo Tengah, Intan Jaya, Yalimo, Lanny Jaya, Mappi, Tolikara, Nduga, Supiori, Waropen, Merauke, Biak Numfor, Yapen, Sarmi, Paniai, Dogiyai, Deiyai, Pegunungan Bintang, Yahukimo, dan Nabire.
Sementara dari 13 kabupaten/kota di wilayah Provinsi Papua Barat, terdapat 11 kabupaten yang sudah dibuka akses layanan data internet.
Ke-11 kab/kota tersebut adalah Kabupaten Fak Fak, Sorong Selatan, Raja Ampat, Teluk Bintuni, Teluk Wondama, Kaimana, Tambrauw, Maybrat, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak dan Kabupaten Sorong.
Sedangkan 4 (empat) kabupaten/kota di Provinsi Papua yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Jayawijaya serta 2 (dua) kota di Papua Barat yakni Kota Manokwari dan Kota Sorong masih belum sepenuhnya kondusif.
"Akan terus dipantau situasinya dalam 1 (satu) atau 2 (dua) hari ke depan."
Demokratisasi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence; AI), pada dasarnya, adalah memperluas aksesibilitas teknologi AI ke basis pengguna yang lebih luas.
Di tengah latar belakang ini, ada aspek penting yang secara halus terjalin dalam narasinya, yaitu penanganan identitas non-manusia.
"Karena kita hidup di era digital, jangan hanya menjadi konsumen, tetapi bisa dimanfaatkan untuk sesuatu yang lebih produktif," tambah Nezar.