Kebijakan Clean Network yang disusun pemerintah Amerika Serikat sangat jelas menyerang China.
Syeh Ali Jaber sempat mengunggah acaranya di Lampung lewat akun Instagram-nya yang terverifikasi centang biru dan diikuti oleh 3,2 juta orang.
AS mengklaim pendekatan yang diambilnya itu “berakar pada standar kepercayaan digital yang diterima secara internasional.”
Biasanya, hanya pengguna yang masih menggunakan Internet Explorer atau Adobe Flash yang menjadi target iklan berbahaya ini.
Untuk Samsung Display, Huawei adalah pelanggan terpenting ketiga setelah Apple dan Samsung Electronics
Samsung Electronics dan SK Hynix akan menghentikan pasokan chip memori buatannya ke Huawei Technologies, perusahaan telekomunikasi China per 15 September 2020.
Ransomware adalah salah satu ancaman paling umum dan merusak saat ini. Geng peretas Maze dan DoppelPaymer paling agresif dalam serangan ini.
Proses penghentian tersebut maksimal berlangsung selama 72 jam, tapi tidak menutup kemungkinan bisa lebih cepat dari itu.
Sebelumnya, San Fransisco dan Boston lebih dulu melarang teknologi FR, tapi sebatas di kepolisian dan lembaga pemerintahan.
Kementerian Kesehatan Umum Thailand berencana mengalokasikan ฿ 1,9 miliar atau sekitar Rp 902,33 miliar untuk memasang sistem perlindungan siber di rumah sakit.
Kepolisian Kerajaan Thailand mengatakan peretas ransomware yang menyerang Rumah Sakit Saraburi meminta uang tebusan sebesar ฿ 63 miliar dalam bentuk Bitcoin.
Facebook Inc mengambil langkah hukum pada Jumat (11 September 2020) terhadap keputusan Komisi Perlindungan Data Irlandia.
Mark Zuckerberg memuji Google yang mengizinkan pengguna Android mengunduh aplikasi dari tempat lain selain Google Play Store resmi.
Diduga, aplikasi itu muncul memanfaatkan momentum rencana pemerintah Amerika memblokir TikTok.
Menurut siaran pers yang diterbitkan bank sentral, DBS melaporkan serangan ransomware pada 9 September 2020.
pemerintah China dikabarkan lebih memilih agar TikTok menutup operasionalnya di Amerika daripada menjualnya seperti yang diinginkan Trump.
Perusahaan pengelola platform media sosial juga diminta untuk meningkatkan pengawasan atas konten berbahaya dan kejahatan seperti teror dan doxing
Komnas HAM menyatakan memberi perhatian serius terhadap pengaduan peretasan yang dialami kedua media itu.
Dana dicuri dari enam dompet panas, menyimpan aset Bitcoin, Ether, ALGO, Ripple, Tezos, dan TRON.
Kepolisian meminta korban aktif melapor dengan cara mengirimkan email karena penyelidikan membutuhkan data dan informasi sebanyak mungkin